By.Angel Eyes
Selama menjalani kehamilan seorang ibu harus sangat berhati-hati dalam
meminum obat baik itu obat yang untuk menyembuhkan penyakit dikala seorang ibu
sedang sakit karena obat bisa mengganggu kehamilan tanpa mengetahui Obat Keguguran Kehamilan maka sangat beresiko
mengalami keguguran.
konsultasilah dengan dokter
setiap akan minum obat, baik obat yang
telah ada resep maupun obat yang dijual bebas.
Telah banyak dilakukan penelitian
Obat Keguguran Kandungan dan ada yang menyebabkan Keguguran Kandungan 8 Bulan.
Kami akan menjelaskan beberapa jenis
obat-obatan yang dapat menyebabkan keguguran kandungan atau Obat Keguguran
Kandungan bukan Nama Obat Gugurin Kandungan itu sangat berbeda difungsinya.
Kita wajib mengetahui bahwa obat-obatan
ini tidak selalu berdampak menyebabkan
keguguran tetapi efek nya adalah
menyebabkan risiko gagalnya kehamilan dan bisa pula mencegah terjadinya
kehamilan.
Berikut ini dafatar-daftar obat- obatan yang tidak baik dikonsumsi untuk ibu selama hamil
karena dapat menyebabkan keguguran, lahir premature dan cacat lahir pada bayi
diantaranya :
1. Obat
Darah Tinggi
Tidak semua obat
darah tinggi memiliki efek yang dimaksud, diantara yang menjadi resiko adalah
ACE inhibitor dapat meningkatkan prolaktin, yang dapat menekan ovulasi.
Menghambat terjadinya kehamilan.
2. Obat
Anti pembekuan darah.
3. Antibiotik
Seperti kita
ketahui bahwa antibiotik diperlukan untuk membunuh bakteri penyebab infeksi,
namun ada beberapa antibiotik tertentu yang dapat menyebabkan keguguran,
antibiorik juga dapat memprovokasi pertumbuhan berlebih dari jamur vagina, yang
dapat membuat lendir serviks memusuhi sperma. Tapi ingatlah bahwa tidak semua
antibiotik seperti ini. Itulah kenapa antibiotik harus digunakan sesuai dengan
petunjuk dokter.
4. Obat
Antidepresan
Ini merupakan obat
penenang yang tentunya ada pengaruhnya terhadap hormon tubuh dan libido, salah
satu efeknya adalah meningkatkan kadar hormon prolaktin, dan ini bisa menekan
ovulasi. Tapi ingat menghentikan penggunaan antidepresan bisa berbahaya, maka
dari itu pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter
5. Obat Anti-malaria
Contoh obatnya Plaquenil bisa membahayakan
janin.
6. Warfarin
(Coumadin) menyebabkan cacat lahir, kematian bayi, keguguran, dan kelahiran
prematur.
7. Kortikosteroid,
seperti Cortisone dan Prednisone. Obat ini tersedia dalam sediaan minum,
suntik, dihirup, atau digunakan sebagai krim atau salep, kortikosteroid
mengurangi pembengkakan, kemerahan, dan gatal-gatal alergi, asma, dan radang
sendi. Wanita mengambil obat ini jangka pendek tidak akan melihat perubahan
dalam kesuburan. Tetapi karena kortikosteroid berhubungan erat dengan hormon
kortisol, yang diproduksi oleh kelenjar adrenal, penggunaan jangka panjang
dapat membuang siklus menstruasi dan ovulasi. Kortikosteroid digunakan untuk
ibu hamil juga menyebabka nresikokelahiran prematur.
8. Diuretik
atau pil kencing
Biasanya
digunakanuntuk mengobati pembengakakn atau penumpukan cairan tubuh, obat ini
dapat menyebabkan dehidrasi dan menyebabkan kekeringan lendir serviks.
9. Obat
Epilepsi
Obat yang
digunakan pada pasien epilepsi umumnya bersifat teratogenik, artinya dapat
menyebabkan cacat lahir seperti kelainan jantung bawaan, bibir sumbing,
kelainan tabung saraf tulang belakang, dan lain-lain Isotretinoins. Digunakan
untuk mengobati jerawat (Accutane, Amnesteem, Claravis, dan Sotret) dan obat
lain yang berhubungan dengan retinol (senyawa vitamin A), termasuk tretinoin
topikal (Retin-A), menyebabkan cacat lahir, kematian bayi, keguguran, dan
persalinan prematur.
10. Obat
Migrain seperti Imitrex, Propranolol, Ergots dan Triptans.
Ergots dapat
membatasi aliran darah ke rahim, yang dapat mengganggu implantasi. Sementara
belum ada studi triptans pada manusia, penelitian pada hewan menunjukkan bahwa
obat ini membawa peningkatan risiko keguguran.
11. OAINS (obat anti inflamsi non-syteroid)
Sering digunakan
untuk meredakan nyeri dan peradangan contoh obatnya seperti ibuprofen, asam
mefenamat, dan lain-lain. Obat ini bekerja dengan cara memblokir prostaglandin,
yang diperlukan untuk ovulasi dan membuat lapisan rahim kurang menguntungkan
untuk implantasi sehingga ini tergolong obat penyebab keguguran yang harus
diwaspadai. Sebagai acuan obat mana saja yang aman, telah dibuat pengelompokan
keamanan obat pada kehamilan yaitu kelompok A, B, C, D, dan X. Obat yang aman
adalah golongan A dan B, sedangkan sisanya perlu perhatian khusus termasuk
diantaraya merupakan obat penyebab keguguran. Lebih aman, selalu konsultasi
dengan dokter tentang obat apa saja yang akan dikonsumsi ketika Anda hamil.
Obat Keguguran Kandungan merupakan daftar obat yang menyebabkan
seorang ibu akan mengalami masalah terhadap bayi yang sedang dikandung selama
proses kehamilan dan masalah yang paling penting menjaga Keguguran Kandungan 8
Minggu.
Untuk mendapatkan Obat Keguguran Kandungan jika terjadi Keguguran Kandungan 8 Minggu ataupun mungkin baru beberapa minggu anda bisa segera menghubungi dokter yang tepat untuk berkonsultasi dan mendapatkan solusi tepat.
Untuk informasi bermanfaat lainnya
anda bisa juga membaca Cara Gugurin Kehamilan I Diagnosa Hipertensi I WanitaDisunat semuanya dirangkum di Nasihat Untuk Wanita.
Semoga Bermanfaat